"PESERTA DIDIK SMA LENTERA HARAPAN ANTUSIAS MENGIKUTI PENGOLAHAN SAGU"
BSIP Papua mendiseminasikan olahan pangan berbahan dasar sagu kepada peserta didik SMA Lentera Harapan Sentani, Jayapura sebanyak 89 orang (4/10). Kegiatan ini sebagai salah satu implementasi kurikulum Merdeka dalam melaksanakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema kewirausahaan yang berfokus pada olahan sagu. Kegiatan diawali dengan penyampaian materi budidaya sagu oleh Merlin K Rumbarar, SP, M.Sc. olahan brownies oleh Yuliana H Rumsarwir, SP, M.Si dan Dr. Ir. Batseba M W Tiro, MP, Analisis Kelayakan oleh Septi Wulandari, SP serta olahan ice krim sagu oleh Dede Tia Setiawati, S.ST.
Peserta didik SMA Lentera Harapan antusias mendengarkan materi budidaya dilanjutkan dengan demonstrasi olahan. Sagu sebagai salah satu sumber karbohidrat sekaligus sumber pangan tertua di Papua mempunyai beberapa jenis mulai dari sagu berduri dan tidak berduri. Pembuatan ice krim dilakukan dengan membuat adonan papeda (tepung sagu dan tepung tapioca) lalu di mixer dengan bahan lainnya seperti susu kental manis, gula, santan, dancow bubuk, SP, dan air es. Sedangkan brownies sagu mulai dari mencairkan coklat batangan dan margarin yang akan ditambahkan ke dalam adonan coklat bubuk, tepung terigu dan tepung sagu. Olahan ice krim sama brownies tidak membutuhkan waktu yang lama sehingga peserta didik mampu menyelesaikan dengan hasil yang baik.
Kelapa BSIP Papua yang diwakili Koordinator Penyuluh (Yuliana H Rumsarwir, SP, M.Si) menyampaikan bahwa penganekaragaman atau diversifikasi olahan sagu sebagai langkah terbaik melestarikan pangan lokal di generasi muda dengan harapan peserta didik mulai dari TK, SD, SMP sampai SMA/SMK selalu dikenalkan berbagai olahan pangan lokal. Kegiatan diseminasi sebagai salah satu upaya meningkatkan koordinasi, sinkronisasi dan sinergi dengan stakeholder lingkup Papua.