“Sertifikasi Benih Jagung Sukmaraga mendukung Ketersediaan Benih Jagung di Papua”
Sertifikasi benih sebagai salah satu tindakan guna menjamin kualitas dan mutu benih yang disebar kepada petani layak untuk dibudidayakan. Fungsi BSIP Papua sesuai Permentan No. 13 Tahun 2023 pengelolaan produk instrument hasil standardisasi pertanian spesifik lokasi salah satunya produksi benih jagung. Pada hari Kamis, 14 Desember 2023 BSIP Papua mendampingi BPSB Provinsi Papua melaksanakan pemasangan label benih jagung varietas Sukmaraga kelas BD (Benih Dasar) di Distrik Nimbokrang Kabupaten Jayapura. Benih Sukmaraga yang dihasilkan sebanyak 1,06 ton.
Benih Jagung Sukmaraga yang lolos sertifikasi merupakan hasil kegiatan perbenihan BSIP Papua yang telah dipanen tanggal 14 Oktober 2023. Ketersediaan benih Jagung Sukmaraga akan di diseminasikan kepada penangkar jagung yang mau dan mampu mengembangkan jagung komposit.
Kepala Balai, Dr. Ir. Martina Sri Lestari, MP menyampaikan bahwa varietas jagung Sukmaraga yang dikembangkan Kementerian Pertanian mempunyai keuanggulan tahan terhadap penyakit bulai (P. maydis), penyakit bercak daun (H. maydis), dan penyakit karat daun (Puccinia sp.). Selain itu, jagung varietas Sukmaraga dapat tanam di lahan kering, sehingga dapat diperoleh hasil lebih tinggi walaupun terjadi kekeringan. Varietas unggul ini berumur 105 – 110 hari, tinggi tanaman 180-220 cm, warna biji kuning tua, bentuk biji semi mutiara, bobot 1.000 biji 240-280 gr, potensi hasil 8,5 t/ha.