Monitoring Pabrik CV. Maju Tama Agro oleh BSIP Papua
Setelah sekian lama menjalani proses pendampingan BSIP Papua kepada CV. Maju Tama Agro, Arso 12, Kabupaten Keerom maka untuk memantapkan jalan menuju standar mutu beras premium dan medium CV. Maju Tama Agro, perlu dilakukan monitoring persiapan kelengkapan dokumen hingga kesiapan proses penggilingan beras bertaraf SNI pabrik beras CV. Maju Tama Agro
Ibu Ely sebagai pemilik hak merek dagang beras Arso adalah pemilik pabrik penggilingan beras premium dan medium dari Keerom yang kedepannya akan mendapat label SNI dari BSN.
Untuk itu tim BSIP Papua yang dikomandoi oleh penanggung jawab kegiatan Dr. Ir. Siska Tirajoh, M.Si melakukan monitoring persiapan dalam rangka kunjungan evaluasi kelengkapan dari MGI (Multicert Global Indonesia) pertanggal 21 November 2024, dan berkomunikasi langsung dengan sang pemilik bahwa BSIP Papua berkomitmen untuk terus mendampingi CV Maju Tama Agro hingga menerbitkan SNI mutu beras selesai.
Dari hasil monitoring perkembangan akhir persiapan CV. Maju Agro terlihat jelas bahwa CV. Maju Tama Agro secara umum telah memenuhi segala persyaratan untuk penerbitan SNI mutu beras, hal ini nampak dari aktivitas setiap hari penggilingan sudah memenuhi SOP (Standar Operasional Prosedur) baik dari pengeringan, proses penggilingan hingga packing beras sesuai dengan kelasnya.
Kepala BSIP Papua Dr. Ir. Martina Sri Lestari, MP di tempat yang berbeda mengatakan bahwa dengan adanya SNI produk beras maka akan meminimalisasi adanya peredaran beras yang mengandung zat kimia berbahaya. Sebab sebelum diedarkan beras ini akan di uji terlebih dahulu dan distandarisasi oleh BSN (Badan Standar Nasional). Penerapan beras berlabel SNI ini juga sebagai langkah mengantisipasi maraknya peredaran beras sintetis atau beras plastik, kendati demikian pengawasan terus dilakukan secara kontinyu.