Kementan Mendapingi Menko PMK Blusukan ke Yahukimo
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meninjau secara langsung penanganan korban bencana tanah longsor dan kelaparan di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, pada Jumat (10/11) untuk pastikan Penanganan Korban Bencana Longsor dan Kelaparan Berjalan Baik
Muhadjir menjelaskan, dalam jangka pendek akan dibangun lumbung sosial yang akan ditindaklanjuti oleh Kementerian Sosial. Sementara itu, BNPB akan menindaklanjuti tahap rehabilitasi dan rekontruksi rumah terdampak.
Muhadjir juga menerangkan upaya jangka panjang akan dilakukan dalam bentuk penyediaan varietas pangan dengan karakteristik lokal yang tahan terhadap cuaca ekstrem. Adaptasi teknologi tepat guna akan turut dilakukan dengan menggandeng Kementerian Pertanian dan Perguruan Tinggi untuk pengolahan bahan pangan agar dapat tahan lama sehingga masyarakat tidak bergantung pada masa panen.
“Harus ada solusi permanen, terutama untuk bencana kelaparan. Solusi permanen itu akan difokuskan untuk mengenalkan teknologi tepat guna di sektor pertanian, namun tetap mempertahankan kearifan lokal,” imbuh Muhadjir.
Di samping itu dalam kunjungan ini, melalui kolaborasi antara Kemenko PMK, Kementan, BNPB, Badan Pangan Nasional (BAPANAS), memberikan sejumlah paket bantuan kembali berupa bahan pangan, pakaian, obat-obatan, alat olahraga, serta dana siap pakai sejumlah Rp. 1 miliar untuk dukungan operasional.
Turut hadir mendampingi Muhadjir dalam agenda itu, antara lain Plt. Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Sorni Paskah Daeli, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan Sosial Nunung Nuryartono, Kepala Balai Besar Penerapan Standar Instrumen Pertanian Kementerian Pertanian Syamsuddin, Deputi Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Fajar Setyawan, Direktur Pengendalian Kerawanan Pangan BAPANAS Rachmad Firdaus serta Kepala Balai Penerapan Standar Instrumen Papua Kementerian Pertanian Martina Sri Lestari. Sementara itu, kehadiran rombongan disambut oleh Pj. Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo, dan Komandan Resor Militer 172/PWY Brigjen Dedi Hardono.